SHARING PENGALAMAN KULIAH…

Banyak pelajar Indonesia merantau ke negeri orang untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi. Alasan paling utama karena maraknya program beasiswa yang semakin banyak, serta ingin mendapatkan pendidikan bertaraf internasional sekaligus menjajal pengalaman baru. Sekolah Tinggi Teknologi Adisutjipto (STTA) salah satu perguruan tinggi swasta  khususnya dalam kemajuan bidang teknologi kedirgantaraan selalu menjajaki peluang kerjasama dengan  perguruan tinggi di luar negeri dalam hal Tridharma perguruan Tinggi. Baru-baru ini STTA berhasil menjalin kerjasama dengan National Dong Hwa University (NDHU) di Taiwan.

Kamis, (07/02) bertempat di ruang Adisutjipto Kampus STTA, bagian Kerjasama dan Alumni STTA menggelar talkshow dengan mengusung tema “Sharing Kuliah di Luar Negeri” dengan mendatangkan 4 (empat) pembicara, 3 (tiga) mahasiswa S3 dari NDHU Taiwan dan 1 (satu) mahasiswa S3 dari Universiti Sains Malaysia (USM) Malaysia, diantaranya adalah Subardi, S.T.,M.T.,Ph.D. dari Departement of Materials Sciene & Engineering NDHU, Aris Warsita, S.T.,M.T., Ph.D., dari Departement of Mechanical Engineering USM Malaysia, Bagus Haryadi, S.Si.,M.T., (Cand Ph.D) dari Departement of Electrical Engineering NDHU, dan Sutrisna, S.T., M.T., (Cand Ph.D) dari Departement of Materials Sciene & Engineering NDHU. Acara tersebut dihadiri oleh Ketua STTA Marsda TNI (Purn) Dr. Ir.Drs T Ken Darmastono, M.Sc., dan didampingi oleh para Wakil Ketua, diikuti oleh sekitar 31 orang terdiri dari mahasiswa dan dosen.

Dalam acara  tersebut diawali dengan sambutan oleh Ketua STTA, dilanjutkan dengan acara  sesi inti yaitu berbagi pengalaman suka duka, dan kendala selama berada di negeri orang dan sesi tips dan trik pada saat menempuh pendidikan di luar negeri. Dikemukakan para pembicara saat ingin menempuh pendidikan ke luar negeri harus memiliki motivasi dan tekad yang kuat. Kendala yang terkadang membuat ragu untuk memutuskan untuk kuliah di luar negeri  adalah selain kendala bahasa, budaya, makanan dan lain sebagainya, sehingga mampukah bisa beradaptasi disana. Apalagi disaat pendidikan tersebut merupakan program beasiswa, sehingga mau tidak mau harus bisa lulus tepat waktu dan segera kembali pulang.  Para pembicara juga memberikan motivasi dan mengajak para mahasiswa dan dosen STTA untuk berminat melanjutkan pendidikan di luar negeri khususnya di National Dong Hwa University (NDHU) Taiwan dan Universiti Sains Malaysia (USM), dan mereka bersedia menjembatani dan membantu memberikan informasi, apabila dosen dan para mahasiswa STTA serius berminat untuk bisa melanjutkan pendidikan disana. Suatu nilai plus juga bagi perguruan tinggi apabila memiliki dosen  yang merupakan lulusan luar negeri. Semoga dengan adanya kegiatan sharing pengalaman ini menambah wawasan dan motivasi bagi dosen dan mahasiswa STTA untuk bisa melanjutkan pendidikan ke luar negeri.